Review mertigo dan vastigo
Kali ini kita akan bahas Perbedaan Mertigo dan Vastigo, bagus mana untuk mengatasi keluhan sakit anda selama ini.
Kita sering mendengar istilah pusing, mertigo, bahkan vertigo.
Ketiga istilah ini seringkali digunakan secara bergantian, namun sebenarnya memiliki perbedaan yang cukup signifikan. Pusing merupakan istilah umum yang mencakup berbagai sensasi ketidaknyamanan pada kepala, mulai dari ringan hingga berat.
Mertigo, yang sering digunakan dalam percakapan sehari-hari, merupakan istilah yang kurang spesifik dan dapat merujuk pada berbagai jenis pusing, termasuk vertigo.
Sementara itu, vertigo merupakan diagnosis medis yang spesifik, ditandai oleh sensasi berputar yang kuat, seakan-akan lingkungan sekitar kita yang berputar atau kita sendiri yang berputar.
Sensasi ini bisa sangat mengganggu dan disertai gejala lain seperti mual, muntah dan gangguan keseimbangan. Penting untuk membedakan ketiga istilah ini karena penanganan yang tepat bergantung pada diagnosis yang tepat.
Jika Anda mengalami pusing yang persisten atau parah, segera konsultasikan dengan dokter, khususnya dokter Spesialis THT (Telinga, Hidung, Tenggorokan) atau dokter spesialis keseimbangan untuk mendapatkan diagnosis dan pengobatan yang tepat.
Kita akan menelusuri lebih dalam perbedaan antara dua obat yang sering diresepkan untuk mengatasi vertigo: Mertigo dan Vastigo.
Sebelum kita membahas perbedaan Mertigo dan Vastigo, mari kita pahami lebih lanjut tentang vertigo itu sendiri. Vertigo merupakan suatu kondisi medis yang disebabkan oleh gangguan pada sistem vestibular di telinga bagian dalam.
Sistem vestibular ini bertanggung jawab atas keseimbangan dan orientasi spasial kita.
Gangguan pada sistem ini dapat disebabkan oleh berbagai faktor, mulai dari infeksi virus hingga masalah pada otak. Gejala vertigo bisa sangat bervariasi, tergantung penyebabnya.
Beberapa gejala umum meliputi sensasi berputar yang hebat, mual dan muntah yang hebat, gangguan keseimbangan yang signifikan, nyeri kepala dan bahkan penglihatan kabur.
Gangguan ini bisa bersifat sementara atau kronis, tergantung penyebab dan keparahan kondisi yang mendasarinya.
Jenis vertigo yang umum dan harus diwaspadai adalah vertigo positional paroxysmal benign (BPPV), vertigo sentral (berkaitan dengan masalah di otak) dan vertigo perifer (berkaitan dengan gangguan pada telinga bagian dalam).
Untuk menegakkan diagnosis yang akurat, dokter mungkin akan melakukan pemeriksaan fisik, anamnesis yang detail tentang gejala yang dirasakan dan tes keseimbangan (seperti tes Dix-Hallpike untuk BPPV).
Penanganan vertigo bervariasi tergantung penyebabnya, mulai dari obat-obatan seperti betahistine (yang terdapat pada Mertigo dan Vastigo), terapi fisik, hingga bahkan pembedahan dalam kasus tertentu.
Konsultasi dengan dokter THT atau spesialis keseimbangan di rumah sakit seperti RSPAD Gatot Subroto sangat direkomendasikan.
Beda Mertigo vs Vastigo
Sekarang, mari kita bandingkan Mertigo dan Vastigo, dua obat yang mengandung betahistine mesylate dan sering digunakan dalam pengobatan vertigo.
Kedua obat ini memiliki fungsi utama yang sama, yaitu mengatasi gejala vertigo dengan mengurangi tekanan endolimfatik dan memperbaiki mikrosirkulasi di telinga bagian dalam.
Namun, terdapat perbedaan kecil dalam hal informasi produk yang tertera pada kemasan. Perbedaan ini sangat penting diperhatikan sebelum memilih obat dan tentunya harus berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu.
Kita juga perlu memahami bahwa informasi di kemasan produk obat hanya ringkasan dan detail lebih lengkap akan diberikan oleh tenaga medis profesional.
Indikasi penggunaan
Perbedaan pertama terletak pada indikasi penggunaan.
Pada kemasan Mertigo, indikasi penggunaannya lebih detail, mencakup vertigo perifer, pusing yang berhubungan dengan gangguan keseimbangan pada gangguan sirkulasi darah dan sindrom Meniere.
Sebaliknya, Vastigo tampil ringkas dengan fokus indikasi pada vertigo, tinitus dan gangguan pendengaran akibat penyakit Meniere.
Meskipun keduanya mengobati gejala yang sama, detail indikasi ini menunjukan perbedaan fokus aplikasi klinis. Kemiripannya adalah keduanya efektif mengatasi vertigo dan pusing akibat penyakit meniere.
Hal ini menunjukkan bahwa meskipun kedua obat memiliki fungsi yang mirip, Mertigo tampaknya memiliki cakupan indikasi yang sedikit lebih luas.
Kontradiksi
Perbedaan kedua terletak pada informasi peringatan dan kontraindikasi.
Mertigo mencantumkan beberapa peringatan, seperti asma, tukak peptik dan riwayat tukak peptik, selain kontraindikasi seperti feokromositoma dan kehamilan.
Vastigo juga mencantumkan feokromositoma sebagai kontraindikasi dan menambahkan peringatan untuk pasien dengan luka pada saluran pencernaan, asma bronkial, ibu hamil dan menyusui.
Perbedaan ini menunjukkan bahwa mungkin ada beberapa perbedaan dalam profil keamanan dan efek samping potensial antara kedua obat tersebut, meskipun keduanya mengandung zat aktif yang sama.
Perbedaan ini menekankan pentingnya konsultasi dengan dokter sebelum mengonsumsi obat manapun, terutama obat keras (merah) seperti Mertigo dan Vastigo.
Potensi Efek Samping
Perbedaan ketiga, meskipun tergolong minor, terletak pada daftar efek samping yang tercantum.
Pada kemasan Mertigo, tercantum gangguan gastrointestinal (GI), sakit kepala, ruam kulit dan pruritus (gatal). Sementara Vastigo hanya mencantumkan gangguan saluran pencernaan dan sakit kepala.
Sekali lagi, perbedaan ini tidak berarti bahwa salah satu obat lebih aman daripada yang lain, tetapi hanya menekankan perbedaan dalam informasi yang disediakan oleh produsen.
Perlu diingat bahwa daftar efek samping yang tercantum bukanlah daftar yang lengkap dan efek samping lain mungkin terjadi.
Harga
Perbedaan keempat terletak pada harga. Meskipun keduanya merupakan obat keras yang diproduksi oleh Dexa Medica, harga Mertigo dan Vastigo berbeda.
Mertigo, dengan harga yang cenderung lebih tinggi, mungkin mencerminkan perbedaan strategi pemasaran atau perbedaan biaya produksi.
Namun, perbedaan harga ini tidak mencerminkan perbedaan efektivitas.
Sebaiknya Anda mengutamakan diskusi dengan dokter untuk menentukan obat mana yang paling sesuai dengan kondisi Anda, bukan harga jual.
Kesimpulan
Sebagai kesimpulan, meskipun Mertigo dan Vastigo memiliki kandungan aktif yang sama (Betahistine Mesylate 6mg) dan diproduksi oleh produsen yang sama, terdapat beberapa perbedaan kecil dalam informasi yang tertera pada kemasan.
Perbedaan ini terletak pada detail indikasi penggunaan, peringatan dan kontraindikasi, daftar efek samping dan harga.
Namun, perbedaan ini tidak menunjukkan bahwa salah satu obat lebih baik daripada yang lain. Konsultasi dengan dokter atau apoteker tetap penting untuk menentukan obat mana yang paling tepat untuk kondisi Anda.
Selalu utamakan informasi medis yang diberikan oleh tenaga medis profesional, jangan sampai mengandalkan informasi kemasan produk saja. Ingat, pencegahan lebih baik daripada pengobatan.
Jika Anda mengalami gejala vertigo atau pusing yang menetap, segera konsultasikan dengan tenaga medis. Jangan ragu menghubungi PERHATI atau Kementerian Kesehatan RI untuk informasi lebih lanjut mengenai vertigo dan pengobatannya.
Jika Anda menggunakan aplikasi pendeteksi gejala kesehatan, gunakan aplikasi tersebut hanya sebagai panduan awal, jangan dijadikan acuan utama untuk diagnosis dan pengobatan. Konsultasikan selalu dengan dokter sebelum mengambil langkah apapun.